![]() |
Hulu Sungai Selatan (Pondok Pesantren Darul Amien) — Santri dan santriwati Pondok Pesantren Darul Amien kembali menunjukkan semangat berprestasi dengan mengikuti ajang Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) yang tahun ini diselenggarakan dengan sistem Computer Based Test (CBT). Kegiatan bergengsi ini diikuti oleh peserta dari berbagai pondok pesantren se-Indonesia, sebagai ajang unjuk kemampuan membaca, memahami, dan menganalisis kitab kuning.
Dalam pelaksanaan MQKN berbasis CBT, para peserta diuji kemampuannya secara digital melalui perangkat komputer yang telah disiapkan panitia. Sistem ini dinilai mampu meningkatkan objektivitas penilaian serta menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi di era digital.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Amien, Abuya KH. Muhammad Ideris, menyampaikan rasa bangganya atas partisipasi para santri dan santriwati dalam ajang ini. “Keikutsertaan mereka bukan sekadar berlomba, tetapi juga sebagai bagian dari proses pembelajaran, pembiasaan teknologi, serta penguatan tradisi intelektual pesantren,” ujar beliau.
Para santri yang mengikuti MQKN telah menjalani serangkaian pembinaan intensif sebelum bertanding. Materi yang diujikan mencakup berbagai disiplin ilmu keislaman klasik, seperti fikih, tafsir, hadis, dan nahwu-sharaf, yang selama ini menjadi bagian utama kurikulum di Pondok Pesantren Darul Amien.
Dengan semangat belajar dan tekad kuat, para peserta berharap dapat memberikan hasil terbaik, sekaligus membawa nama harum pesantren di kancah nasional. Tak lupa, para pembina dan seluruh keluarga besar pondok pesantren senantiasa memberikan dukungan moral dan doa demi kelancaran dan kesuksesan para santri.
Ajang MQKN berbasis CBT ini diharapkan mampu mencetak generasi santri yang tidak hanya menguasai kitab kuning, tetapi juga mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat.
Tim Basekda



Juni 21, 2025
Darul Amien

0 Comment:
Posting Komentar